tribratanewsmalaka.com- Demi menjaga keselamatan warga masyarakat Malaka tengah yang tinggal di Daerah aliran sungai (DAS) anggota Polsek Malaka Tengah Terus memantau debit air di jembatan sungai benenai dan memberikan himbauan kepada warga penambangan pasir Juga yang tinggal di DAS tetap waspada.
Kapolres Malaka AKBP Rudy Junus Jacob Ledo, S.H.,S.I.K, melalui Kapolsek Malaka Tengah IPTU I Wayan Budiasa,S.H, saat dihubungi media ini pada hari Rabu 4 Januari 2022 membenarkan hal itu,
” Ya.. sejak menjelang senja Hingga 20 -30 WITA bersama Kapospol Motadikin, Aipda Yanuarius Bria, Ps.Kanit Binmas, Bripka Yulius Seran Taek, dan anggota lainya bergantian untuk terus memantau perkembangan Debit air di Sungai benenain, kata Iptu Wayan
“Pemantauan ini bertujuan mengingatkan warga masyarakat yang tinggal di DAS supaya senantiasa waspada Karna debit air terus meningkat walaupun di kabupaten Malaka tidak hujan namun kita di dataran rendah bakal menerima air hujan kiriman bila terjadi hujan di wilayah kabupaten tetangga yaitu Timor tengah Utara (TTU) Timor tengah Selatan TTS dan kabupaten Belu maka debit air di Sungai benenai meningkat khusunya di daerah rawan bencana wilayah Bolan, ada lima desa : Bereliku, Fahiluka, Naimana, Railor, dan desa lawalu, ini desa yg rawan apabila debit air di jembatan meningkat air akan menyebabkan banjir disana ,imbuh Kapolsek Wayan,
Apabila ada peningkatan atau banjir kami akan melakukan koordinasi segera dengan dinas terkait dalam hal ini BPBD dan Dinas Sosial ( Tagana ) dan juga TNI.Terutama jalur Evakuasi dan penampungan warga yg dievakuasi.Sampai saat ini untuk wilayah bolan masih aman, namun tetap waspada
Selain itu , lanjut Kapolsek Wayan anggota kami juga menghimbau kepada panambang pasir agar tetap waspada Karna kalau airnya deras dan terlena dengan pekerjaan lupa pada diri sendiri timpal IPTU Wayan.(EdHenHumaspolresmalaka)