tribratanewsmalaka.com – Hari ulang tahun bagi kebanyakan orang merupakan momen yang spesial dan sering kali dirayakan secara meriah.Akan tetapi hal ini tidak berlaku bagi Kepolisian Resor Belu yang memilih merayakan hari jadi Bhayangkara ke 77 secara sederhana dengan masyarakat di wilayah tapal batas.
Diinisiasi langsung Kapolres Belu, AKBP Richo Nataldo Devallas Simanjuntak, SIK, acara syukuran Hari Bhayangkara ke 77, 1 juli 2023 dirayakan dengan suka cita bersama warga kelurahan Manumutin, kecamatan Kota Atambua, kabupaten Belu.
Usai menggelar upacara di halaman Kantor Bupati Belu, Kapolres Belu bersama tamu undangan lainnya bertolak menuju warga kelurahan Manumutin, tepatnya di depan Bandar Udara AA Bere Tallo yang merupakan lokasi bermukimnya sebagian besar warga eks Timor-Timur.
Turut Hadir dalam syukuran sederhana dimaksud antara lain Sekda kabupaten Belu, Johanes Andes Prihatin, Ketua DPRD Belu, Jeremias Manek Junior, Wadansatgas Yonif RK 744/SYB Mayor Inf. Dody Harahap, Pejabat yang mewakili Dekan Fakultan UNHAN RI Belu, Wakapolres Belu, Danki Kikav Atambua serta Jajaran SKPD Belu.
Hadir juga Ketua Bhayangkari Cabang Belu, Wakil Ketua Persit KCK Yon RK 744/SYB dan Wakil Ketua Bhayangkari Cabang Belu, sejumlah Pimpinan BUMD, tokoh lintas agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda, insan pers serta tamu undangan lainnya.
Dari pantauan Humas Polres Belu dilapangan, ratusan warga dari 9 RT di Kelurahan Manumutin, sejak pagi menanti kehadiran Kapolres Belu dan jajaran beserta tamu undangan lainnya.
Nampak, Anggota Polres Belu sigap melayani masyarakat dengan menyiapkan makanan dan minuman ala kadarnya sebagai bentuk ucapan syukur bersama masyarakat yang sebagian besar merupakan warga eks Timor-Timur.Dalam sambutannya, Kapolres Belu mengatakan konsep peringatan Hari ulang tahun ke-77 Bhayangkara yang dilaksanakan saat ini adalah kembali kepada masyarakat.
“Sebelum menjadi Polisi, saya dan anggota sekalian adalah masyarakat. Dan ketika pensiun dari tugas, kita akan kembali menjadi masyarakat, sehingga kita harus sadar bahwa dulu kita pun berasal dari masyarakat dan kita pun akan berakhir menjadi masyarakat. Jadi buat yang terbaik buat masyarakat”, ucap Kapolres Belu disambut tepukan tangan yang meriah dari tamu undangan serta masyarakat yang hadir
Lebih lanjut, orang nomor satu di Polres Belu ini mengatakan meski baru menjabat dua bulan lebih, dirinya bersama keluarganya merasa bagian dari keluarga besar masyarakat Kabupaten Belu, perbatasan RI-RDTL.
“Saya beserta istri hadir di Kabupaten Belu ini baru dua bulan setengah, tapi saya merasa saya bagian dari masyarakat Belu sehingga langkah saya ringan, tidak punya kompetitor dan tidak punya beban untuk membantu masyarakat disini”, ungkapnya.
“Walaupun besok, saya bukan lagi Kapolres disini, tapi anggap saya sebagai saudara dari Bapak, Mama kakak dan adik sekalian karena sekarang saya dan keluarga dianggap sebagai saudara kalian semua di daerah ini”pungkas Kapolres Belu.
Senada dengan Kapolres Belu, Sekda kabupaten Belu, Johanes Andes Prihatin, SE., M.Si dalam sambutannya mengapresiasi suasana syukuran yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.
“Ide merayakan syukuran secara sederhana ini muncul dari Kapolres Belu yang tidak mau Polri itu eksklusif dalam merayakan hari ulang tahun di gedung tanpa melibatkan masyarakat”ungkap Sekda Belu.
“Beliau (Kapolres Belu) ingin di HUT ke-77 Bhayangkara ini dirayakan di tengah-tengah masyarakat seperti yang terjadi hari ini. Dan ini menunjukkan, bahwa Polri adalah bagian dari masyarakat Kabupaten Belu”tambah Sekda Belu.
Menutup sambutannya, Sekda Belu mengajak seluruh tamu undangan untuk bergandengan tangan dengan seluruh jajaran TNI-Polri dan Pemerintah Daerah untuk menuju masyarakat Belu yang sehat, berkarakter dan kompetitif.Acara syukuran ini juga dihiasi dengan pemotongan tumpeng oleh Kapolres Belu yang didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Belu, Ny.Vonny Richo Simanjuntak dan diberikan kepada anggota yang tertua yakni Kabag SDM, KOMPOL Yunior T.M Duill dan anggota termuda atas nama BRIPDA Juan Carlos Diego Dos Santos, anggota Samapta Polres Belu.
Selain pemotongan tumpeng, Kapolres Belu yang masih didampingi Ketua Bhayangkari, melakukan tiup lilin dan pemotongan kue ulang tahun yang kemudian diberikan kepada Sekda Belu, Ketua DPRD Belu, Wadansatgas Yon RK 744/, pejabat yang mewakili Dandim 1605 Belu, pejabat yang mewakili Kajari Belu, Danki KKA Kavaleri Atambua dan Ketua MUI Belu.
Pemberian bingkisan kepada anak-anak dan tebe bersama menutup acara syukuran yang berlangsung penuh kekeluargaan ini.