tribrtanewsmalaka.com- Apel Gelar Pasukan dipimpin oleh Kapolres Malaka, AKBP Rudy Junus Jacob Ledo SH.,SIK,dalam rangka Operasi (OPS) Keselamatan Turangga tahun 2023 di Wilayah Hukum Polres Malaka dengan tema “Taat Peraturan Lalu Lintas, Menyelamatkan Jiwa Anda”.bertempat di lapangan Mapolres Malaka , Selasa tanggal 07 Februari 2023,
Kapolres Malaka AKBP Rudy Junus Jacob Ledo, Dalam arahannya menyampaikan, Bahwa permasalahan di bidang Lalu Lintas, telah berkembang dengan cepat dan dinamis, hal ini sebagai konsekuensi dari meningkatnya jumlah kendaraan bermotor dan populasi penduduk yang memerlukan alat transportasi sebagai sarana mobilitas dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.
Lanjut Kapolres Rudy Ledo, Sapaan Karibnya, Perkembangan transportasi juga telah memasuki era digital, dimana operasional order angkutan publik sudah berada dalam genggaman cukup menggunakan Handphone, modernisasi ini perlu diikuti dengan inovasi dan kinerja Polri khususnya Polantas sehingga mampu mengantisipasi segala dampak yang akan timbul dari modernisasi transportasi tersebut. Polisi Lalu Lintas terus berupaya melaksanakan program Kapolri yang disebut Presisi (Prediktif, Responsibilitas, Transparasi Berkeadilan) Terang Kapolres Malaka AKBP Rudy Ledo,
Sesuai amanat undang-undang nomor 22 tahun 2009 tentang Lalul lintas dan angkutan jalan, kita diharapkan untuk
Mewujudkan dan memelihara keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran berlalu lintas (Kamseltibcar Lantas) Meningkatkan kualitas keselamatan dan menurunkan tingkat fatalitas korban kecelakaan lalu lintas. Membangun budaya tertib berlalu lintas. Meningkatkan kualitas pelayanan publik papar Rudy Ledo,
Keempat point tersebut diatas memiliki kompleksitas yang tidak bisa ditangani oleh Polantas sendiri, sinergitas antar pemangku kepentingan menjadi sangat mendasar dalam menemukan akar masalah dan solusinya yang harus diterima dan dijalankan oleh semua pihak.
Bahwa salah satu yang menjadi fokus perhatian saat ini adalah keselamatan bagi pengguna jalan, keselamatan memang sesuatu yang pertama dan utama dalam berlalu lintas. Dalam konteks ini Lalu lintas dapat dipahami sebagai urat nadi kehidupan, cermin budaya bangsa dan cermin tingkat modernitas.
keselamatan dalam berlalu lintas memang sering diabaikan bahkan tidak dianggap penting, kesadaran pengguna jalan, baik pejalan kaki, pengendara kendaraan bermotor maupun pengguna jalan lainnya masih rendah.
data jumlah kecelakaan Lalu lintas di wilayah hukum Polda NTT berdasarkan aplikasi IRSMS (Integreted Road Safety Management System) yang dikelola oleh Ditlantas Polda NTT pada tahun 2022 sebanyak 1.321 kejadian, dengan korban meninggal dunia 403 orang, luka berat 488 orang, luka ringan 1.479 orang.
Dibandingkan pada tahun 2021 sebanyak 1.191 kejadian, terjadi kenaikan jumlah laka sebesar 130 kejadian atau naik 11 persen. Papar Kapolres Rudy Ledo lagi.
Dalam rangka cipta kondisi kamseltibcar lantas menjelang Idul Fitri 1444 H, Polri melaksanakan Operasi Kepolisian di Tingkat Polda NTT dan Polres Jajaran dengan sandi Operasi “Keselamatan Turangga 2023” yang dilaksanakan selama 14 hari, dimulai dari tanggal 07 Februari s/d tanggal 20 Februari 2023 secara serentak di seluruh Indonesia.
Bahwa perayaan Hari Raya Idul Fitri sudah menjadi bagian dari tradisi masyarakat Indonesia untuk melaksanakan kegiatan ibadah, berkumpul dan bersilaturahmi dengan keluarga serta sahabat.
Diharapkan kepada TNI-Polri dan Instansi terkait agar lebih fokus melaksanakan pengamanan di tempat ibadah ( Masjid ), tempat wisata dan pusat keramaian dengan mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif secara humanis serta penegakan hukum secara tegas dan profesional. Tentunya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Civid-19, sehingga masyarakat dapat merayakan Hari Raya Idul Fitri dengan rasa aman dan nyaman.
kepada seluruh Kasatwil mampu menentukan langkah antisipasi yang proaktif dan aplikatif serta cara bertindak yang tepat, efektif dan efisien dalam mengatasi berbagai potensi gangguan yang ada sesuai dengan karakteristik kerawanan pada masing-masing Daerah.
kepada peserta apel gelar pasukan, para hadirin dan tamu undangan untuk menanggapi serius tentang pengamanan Hari Raya Idul Fitri agar tidak menganggap sebagai agenda rutin tahunan biasa, sehingga menjadikan kita cenderung “Under estimate” dan kurang waspada terhadap setiap dinamika perkembangan masyarakat, apalagi di masa pandemi Civid-19 saat ini, harus lebih peduli jangan sampai kegiatan perayaan Hari Raya Idul Fitri menimbulkan klaster-klaster baru penyebaran Covid-19.
Peningkatan aktivitas masyarakat pada Hari Raya Idul Fitri tentu saja sangat berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas, gangguan kamseltibcar Lantas dan pelanggaran protokol kesehatan Civid-19. Tutup Kapolres Malaka AKBP Rudy Junus Jacob Ledo,
Peserta apel ,Pejabat Utama Polres Malaka, Tentara Nasional Indonesia (TN) dari kesatuan Kodim 1605 Belu Koramil 1605/04 Betun dipimpin oleh Danramil 1605/04 Betun Mayor (Czi) Manuel Fernandes, dari Batalyon Infanteri Raider Khusus 744/Satya Yudha Bhakti (Yonif RK 744/SYB) Kompi Senapan (A) dan (D) dipimpin oleh Danki (A) Lettu Inf Gusti Saputra, Pemerintah kabupaten Malaka diwakili Asisten Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Setda Malaka, Vinsensius Babu, S.Pi.,M.Si, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Malaka, Wilhelmus J Lakka, S.IP, M.M. Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Malaka dipimpin oleh Kepala Bidang, Michael Suri Leki, S.SoS,(EdHenHumaspolresmalaka)