tribrtanewsmalaka.com- Menjelang Pemilihan Umum Serentak tahun 2024 kepolisian Resor (Polres) Malaka Polda NTT terus melakukan Operasi mandiri kewilayahan Penyakit Masyarakat (Pekat) Turangga 2023, yang dilaksanakan dari tanggal 20 September hingga 04 Oktober 2023
Pelaksanaan Operasi tersebut dengan Sasaran Penyakit Masyarakat yakni Tindak pidana perjudian, Narkotika, Miras, Prostitusi dan Senjata tajam (sajam)
Sebelum pelaksanaan Operasi mandiri kewilayahan Pekat Turangga 2023, terlebih dahulu dilakukan Apel pengecekan dan pengarahan kepada Personil yang terlibat dalam Operasi Berdasarkan Surat Perintah Kapolres Malaka Nomor : Sprin / 463 / IX / OPS.1.3 / 2023, tanggal 18 September 2023.
Kapolres Malaka AKBP Rudy Junus Jacob Ledo, S.H.,S.I.K, Melalui Kepala Bagian Operasi (Kabag-Ops) Polres Malaka AKP Imanuel Sabaneno, S.H, Dalam arahannya mengingatkan kepada seluruh personel yang terlibat untuk melaksanakan setiap tindakan secara humanis dan santun serta tidak melakukan tindakan yang dapat mencederai citra institusi.
Dalam keterangan Kabag OPS ,AKP Imanuel Sabaneno menjalaska, Adapun hasil pelaksanaan Operasi, Dihari yang ke 11 Sabtu malam Minggu 30 September 2023 dari pukul 21.30 Wita hingga selesai dalam operasi disalah satu wisma/penginapan mendapati seorang laki-laki berkewarganegaraan Timor Leste (TLS) inisial QFP (36) dan seorang perempuan asal kupang inisial DKD (26) sedang berduaan didalam kamar yang bukan suami istri diamankan di Mako polres Malaka guna dimintai keterangan
Selanjutnya Tim berpatroli menuju ke Homtey yang lokasinya berbeda mendapati Perempuan berinisial RMMD (26) mahasiswa asal kota Kupang tim memastikan apakah terdapat barang terlarang yang dibawa dan dalam pengecekan tersebut tidak ditemukan barang mencurigakan,
Setelah mendapatkan pasangan Laki-laki dan perempuan yang berada didalam kamar Wisma tersebut tim Ops Pekat membawa keduanya ke Mako Polres Malaka untuk selanjutnya di tes Urin oleh anggota Sat Narkoba dan selanjutnya masing – masing membuat Surat pernyataan terang Kabag Ops Imanual Sabaneno
Hasil pengecakan laki-laki yang bersama dengan perempuan di dalam kamar Wisma tersebut adalah WNA asal Timor Leste dan baru masuk ke Indonesia sekitar pukul 14.00 wita Waraga TLS tersebut memiliki identitas lengkap berupa Paspor, KTP Timor Leste, Kartu anggota Partai, dan SIM.
Pada kesempatan itu Kabag OPS AKP Imanuel Sabaneno menyampaikan bahwa Pekat atau penyakit masyarakat merupakan hal yang banyak mengganggu keamanan maupun kenyamanan lingkungan.
Berbagai kegiatan preventifpun dilakukan oleh pihak polres Malaka dalam memberantas hal tersebut serta terwujudnya situasi Kamtibmas yang kondusif.
Menurut Kabag Ops Kegiatan patroli dilaksanakan selain untuk mencegah gangguan kamtibmas sekaligus untuk memantau aktifitas warga, juga diimbangi dengan penyampaian himbauan kamtibmas kepada Masyarakat agar tercipta situasi kamtibmas yang aman dan nyaman.”
Ditengah berbagai upaya yang dilakukan piha Polres Malaka peran serta Masyarakat untuk menciptakan siskamtibmas yang kondusif sangat diharapkan dalam upaya pemeliharaan kamtibmas di lingkungan tempat tinggalnya, jika menemui hal-hal yang mencurigakan jangan ragu silahkan menghubungi pihak Polres atau Polsek terdekat. tutupnya.
EdHen HumasPolres Malaka