tribratanewsmalaka.com- Penandaan dan Pendataan Hewan Ternak merupakan bentuk kepedulian pemerintah kepada masyarakat dan akan membantu pihak kepolisian polres Malala Polda NTT dalam menginventarisir jumlah ternak khususnya di Kabupaten Malaka, dan apabila ada tindak pidana gampang untuk mengecek hewan siapa yang hilang
Demikian disampaikan oleh Kapolres Malaka AKBP Rudy Junus Jacob Ledo,S.H.,S.I.K, melalui Kapolsek Malaka Tengah, IPTU I Wayan Budiasa,S.H, dalam sambutanya mewakili Kapolres malaka dalam Kegiatan Penandaan dan Pendataan Ternak Secara Simbolis Oleh Bupati Malaka serta Pembagian Disinfektan Untuk Pencegahan Penyakit Ternak di Kabupaten Malaka,Bertempat di Desa Motaain, Kecamatan Malaka Tengah Selasa 28 maret 2023,
Pendataan tersebut sekaligus untuk memantau kondisi kesehatan hewan dengan cara memasang eartag yang berisikan barcode pada telinga hewan ternak yang sudah dilengkapi QR Code dan terhubung secara digital melalui sebuah aplikasi.
Dengan menggunakan eartag disertai QR Code di situ, ketika barcodenya di scan maka akan muncul identitas sapi itu milik siapa, lokasinya dimana, kemudian sudah bervaksin berapa kali. Ini adalah informasi tentang kesehatan hewan. Nasional, ini berlaku untuk semua sapi baik bantuan maupun sapi masyarakat,
Lanjut IPTU Wayan “Terimakasih Kami dari Kepolisian (Polres Malaka) turut dilibatkan untuk mengawal guna menginfentarisir ketersedian Hewan Ternak di Kab.Malaka
Pada kesempatan baik ini kami menghimbau dan mengajak, mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga siskamtibmas yang aman dan kondusif.
Agar jangan mengkonsumsi minuman keras secara berlebihan sehingga mengakibatkan hilangnya kesadaran dan menimbulkan perbuatan yang melanggar Hukum.
Mengharapkan kepada masyarakat agar jika ada kejadian yang menonjol segara melaporkan kepada petugas untuk di tindaklanjuti. Tutur Kapolsek Wayan
Bupati Malaka, Dr. Simon Nahak,S.H.,M.H,dalam sambutannya mengatakan
“Selama ini orang mencari Obat untuk Manusia akan tetapi saat ini orang mencari obat untuk Hewan Ternak.
Penandaan ini sangat penting karena apabila besok lusa hewan ternak hilang, ataupun terjadinya aksi pencurian hewan tersebut bisa di identifikasi bahkan setelah dipotong menjadi daging, karena setiap hewan sudah ditandai menggunakan Barkot.
Kita sebagai masyarakat wajib mendukung semua program pemerintah salah satunya terkait penandaan ternak, demi kesejahteraan kita bersama kita bersama
Mari sama sama memelihara ternak untuk membantu meningkatkan kehidupan ekonomi masyarakat salah satunya adalah membantu pembiayaan anak sekolah. kata Bupati Simon Nahak
Untuk diketahui Penandaan dan Pendataan Ternak di Malaka terdiri dari 12 (dua belas) Kecamatan yang di bagi dalam 10 (sepuluh) tim dan dalam 1 (satu) terdiri tim 5 s/d 6 orang Petugas dan Kabupaten Malaka menargetkan 70.000 ekor dalam kegiatan Penandaan ternak hewan (sapi)
Agar Personil yang tersprin untuk membantu Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Malaka, melakukan koordinasi dengan Petugas lapangan diwilayah masing-masing terkait dengan Penandaan dan Pendataan ternak di Wilayah Kabupaten Malaka (EdHenHumaspolresmalaka)